Kecamatan Lamongan

KECAMATAN SUKODADI

Kecamatan Tikung

Kecamatan Kembangbahu

Kecamatan Turi

Kecamatan Deket

Kecamatan Sukodadi

Kecamatan Sekaran

Kecamatan Karanggeneng

Kecamatan Pucuk

Kecamatan Babat

Kecamatan Kedungpring

Kecamatan Modo

Kecamatan Sugio

Kecamatan Ngimbang

Kecamatan Bluluk

Kecamatan Sambeng

Kecamatan Mantup

Kecamatan Sukorame

Kecamatan Karangbinangun

Kecamatan Kalitengah

Kecamatan Glagah

Kecamatan Paciran

Kecamatan Brondong

Kecamatan Laren

Kecamatan Solokuro

SKALA  1: 70000

  1. KEADAAN FISIK DAERAH

Luas  wilayah  Kecamatan  Sukodadi  46,52 Km2 atau  465.200 Ha  terbagi  menjadi  20  Desa, 77 Dusun, dan 287 RT.  Bagian terbesar  wilayah ini untuk  sawah, yaitu  seluas 302,04 Ha,  selebihnya  untuk  tegalan,  pekarangan,  rawa, waduk dan lain-lain.

  1. KEADAAN PENDUDUK

Keadaan   penduduk   pada   bulan  Agustus  1993  tercatat 47.555  jiwa, dengan  tingkat  kepadatan  penduduk rata-rata 1.022 jiwa/Km2 . Penduduk  yang  beragama  Islam  tercatat  sebanyak  47.541 orang, selebihnya yakni   14   orang beragama Protestan

  1. PEMBANGUNAN SEKTORAL
  1. Produksi beras pada pelita I tercatat 189.337 ton.  pada  Pelita V 249.581 ton. Produksi selama lima Pelita sebesar 1.142.189 ton.
  2. Sarana  ibadah  pada   Pelita  V  ,  tercatat 134  Masjid, ini berarti  setiap  Desa  rata-rata  memiliki  antara  6 sampai 7 masjid. sedangkan musholla atau  langgar tercatat sebanyak 283, berarti setiap desa memiliki rata-rata 14 langgar/musholla.
  3. Pembangunan   sektor  pendidikan,  pada  awal   Pelita  I  37 TK, 22  SD, 1 SMP, 44  MI, 10  MTs, 1 MA, sedangkan SMA belum ada. Pada awal Pelita V  ( Sebelum berdirinya Kecamatan Pucuk), tercatat 60 TK, 32 SD, 7 SMP, 5 SMA, 44 Mi, 10 MTs, dan 1 MA.
  4. Jumlah personel Hansip  pada  Pelita I tercatat 1.284 orang, 100 orang diantaranya wanita. pada Pelita IV tercatat 1.997 orang.
  1. PEMBANGUNAN YANG BERSIFAT TEMPORER

Pengerukan  waduk  balungpanggang  pada  tahun 1992  volume  39.000 m3 menelan biaya Rp. 300 juta berasal dari APBN.

  1. PEMBANGUNAN SWADAYA MASYARAKAT

Pembangunan   gedung   pendopo  17  Desa   menelan  biaya  sebesar  Rp.187,4  juta  diperoleh   dari   swadaya masyarakat dan Dana Inpres. pembangunan gedung pendopo Kecamatan seluas 415 m2  dibangun  tahun  1991 dengan biaya sebesar  Rp. 94,8 juta, diperoleh  dari  swadaya  masyarakat dan APBD II. Pembangunan gedung  TK  PKK/Pertiwi Kecamatan, dananya diperoleh dari gotong-royong anggota PKK sendiri.

  1. PRESTASI

Juara  lomba  Kelompencapir,  PSN  dan  imunisasi  untuk  tingkat  Wilayah  Kerja  Pembantu  gubenur dan dua kali menjuarai lomba Kamtibmas untuk  wilayah  Polwil  Bojonegoro,  serta  beberapa  kali  menjadi  juara  untuk  tingkat Kabupaten.

LAMONGAN

PROFIL

DEMOGRAFI

POTENSI

ABOUT US