Kecamatan Lamongan

Kecamatan Tikung

KECAMATAN MODO

Kecamatan Kembangbahu

Kecamatan Turi

Kecamatan Deket

Kecamatan Sukodadi

Kecamatan Sekaran

Kecamatan Karanggeneng

Kecamatan Pucuk

Kecamatan Babat

Kecamatan Kedungpring

Kecamatan Modo

Kecamatan Sugio

Kecamatan Ngimbang

Kecamatan Bluluk

Kecamatan Sambeng

Kecamatan Mantup

Kecamatan Sukorame

Kecamatan Karangbinangun

Kecamatan Kalitengah

Kecamatan Glagah

Kecamatan Paciran

Kecamatan Brondong

Kecamatan Laren

Kecamatan Solokuro

SKALA  1: 70000

  1. KEADAAN FISIK DAERAH

Luas wilayah Kecamatan Modo 77,58 Km2 atau 7.758 Ha terbagi menjadi wilayah administratif 17 desa, 76 Dusun, dan 269 RT. sebagian wilayah ini berupa sawah yakni seluas 4.140 Ha, selebihnya untuk tegalan, hutan, pekarangan, waduk, dan lain-lain.

  1. KEADAAN PENDUDUK

Keadaan penduduk pada bulan Agustus 1993 tercatat 44.174 jiwa dengan kepadatan rata-rata 569/km2. Penduduk yang beragama Islam 44.141 orang, Protestan 29 orang, dan Katolik 4 orang. Penduduk yang berpendidikan SLTP dan SLTA 2.401 orang, Perguruan tinggi/Akademi 179 orang, selebihnya berpendidikan SD, tidak ada atau belum bersekolah.

  1. PEMBANGUNAN SEKTORAL
  1. Produksi  beras  pada  Pelita I  tercatat  50.588 ton,  pada  Pelita  59.759  ton.  Produksi selama  lima  Pelita berjumlah  278.578 ton.
  2. Perkembangan  kehidupan beragama cukup baik, pada Pelita V tercatat 58 masjid, dan 177 langgar.
  3. Pembangunan  sektor Pendidikan  pada  awal  Pelita I tercatat 12 SD, 12 MI,  sedangkan  TK, SMP, SMA, MTs dan  MA belum ada. Pada Pelia V tercatat 25 TK, 33 SD, 4 SMP, 2 SMA, 13 MI, 3 MTs
  4. Untuk  sarana  kesehatan  telah  berhasil  dibangun  2 buah  Puskesmas  Induk, dan  4  buah  Puskesmas Pembantu.
  5. Keamanan dan ketertiban di Kecamatan Modo terkendali berkat adanya personel  Hansip  di setiap  desa. jumlah personel Hansip pada Pelita I 1500 orang, Hansip wanita belum ada. pada Pelita V menjadi 2.101 orang 492 diantaranya wanita.
  1. PEMBANGUNAN YANG BERSIFAT TEMPORER

Pembangunan jalan, jembatan, dan  perbaikan  waduk  yang  dikerjakan antara  tahun  1986-1993,  menelan  biaya Rp. 240 juta yang diperoleh dari APBN, PBPKT, AMD, dan KKN Negeri surabaya

  1. PEMBANGUNAN SWADAYA MASYARAKAT
  1. Pembangunan gedung TK Dharma wanita kecamatan Modo seluas 72 m2 menelan biaya sebesar Rp. 1,5 juta yang diperoleh dari gotong-royong pengurus dan kelebihan SPP.
  2. Pembangunan gedung pendopo 17 Desa, dikerjakan antara tahun 1978-1993, menelan biaya seluruhnya sebesar Rp. 77 juta.
  3. Pembangunan gedung Pendopo Kecamatan seluas 144 m2 dikerjakan pada tahun 1993, menelan biaya sebesar Rp. 22 juta, diperoleh selesai dari dana swadaya masyarakat dan bantuan Tingkat II
  1. PRESTASI

Prestasi yang pernah diraih antara tahun 1986-1992 adalah 1 kali tingkat Propinsi untuk lomba PKK, 1 kali tingkat Polda Jawa Timur untuk lomba Kamtibmas, dan beberapa macam lomba untuk tingkat Kabupaten.

LAMONGAN

PROFIL

DEMOGRAFI

POTENSI

ABOUT US